Manchester City memperpanjang catatan tak terkalahkan mereka di Liga Inggris musim 2017-2018 setelah menang 3-1 atas Arsenal pada pertandingan di Etihad Stadium, Minggu (5/11/2017). Gol-gol The Citizens lahir dari kreasi Kevin De Bruyne pada menit ke-19, penalti Sergio Aguero (50'), dan gol Gabriel Jesus (74'), sedangkan tim tamu hanya sanggup membalas via tendangan Alexandre Lacazette (65').
Man City memang mendominasi pertandingan. Dari segi penguasaan bola, Aguero dkk unggul dengan 58 persen berbanding 42 persen. Mereka juga lebih agresif di depan gawang lawan, dengan 5 shots on target, sementara Arsenal hanya punya enam.
Kedua tim langsung mengetes pertahanan masing-masing pada menit awal. Gelandang Arsenal, Mesut Oezil, sempat mengancam gawang Ederson pada menit ke-10 dari sisi kanan kotak penalti. Namun, sepakannya masih terlalu lemah.
Raheem Sterling ganti membuat suporter Arsenal senewen satu menit kemudian. Dia berusaha mencocor bola di depan gawang Petr Cech dengan tendangan jarak dekat. Namun, eks pemain Liverpool tersebut gagal menaklukkan bek The Gunners, Sead Kolasinac, sehingga upayanya pun mentah.
Gelandang Man City, Kevin De Bruyne, membuka keunggulan tim tuan rumah pada menit ke-18. Tembakannya menyambut umpan Fernandinho dari sisi kiri kotak penalti Arsenal tidak sanggup dibendung oleh Petr Cech.
Gol tersebut membuat Man City semakin agresif. Raheem Sterling punya peluang memberi umpan kepada Leroy Sane pada menit ke-35, andai dia tidak gagal meneruskan bola ke gelandang asal Jerman itu. Padahal, Sterling sudah menguasai bola di area pertahanan Arsenal.
Arsenal pun bukan tanpa peluang. Apes bagi tim asal London Utara tersebut, peluang yang dihasilkan Oezil lagi-lagi bisa diamankan Ederson.
Hingga babak pertama usai, kedudukan 1-0 tetap bertahan untuk keunggulan Man City.
Pertandingan babak kedua baru berlangsung empat menit ketika Sterling memaksa Nacho Monreal melakukan pelanggaran di kotak penalti. Wasit Michael Oliver pun memberi penalti bagi Man City yang dieksekusi oleh Sergio Aguero untuk membawa pasukan Pep Guardiola menggandakan keunggulan.
Untuk menambah daya gedor timnya, pelatih Arsenal, Arsene Wenger, memasukkan Alexandre Lacazatte pada menit ke-56. Keputusan tersebut berbuah manis, karena Lacazette mencetak gol pada menit ke-65 lewat tendangan kaki kanannya menyambut umpan Aaron Ramsey.
Harapan Arsenal untuk bisa menyamakan kedudukan buyar pada menit ke-74. Gabriel Jesus kembali membawa The Sky Blues unggul setelah menyelesaikan umpan David Silva lewat sepakan jarak dekat. Penyerang asal Brasil tersebut lolos dari jebakan offside ketika menerima bola dari David Silva dari sisi kanan gawang Cech.
Sane nyaris menambah gol timnya pada menit ke-82, lewat kolaborasi dengan De Bruyne. Namun, Sead Kolasinac masih bisa membuang operan De Bruyne untuk Sane yang sudah menunggu umpan De Bruyne.
Hingga pertandingan usai, skor 3-1 tidak berubah. Man City pun bertahan di puncak klasemen dengan 31 poin hasil 10 kali menang dan satu kali seri
Manchester City 3-1 Arsenal (Kevin De Bruyne, 19', Sergio Aguero, 50'-pen, Gabriel Jesus, 74'; Alexandre Lacazette, 65')
SUSUNAN PEMAIN
Manchester City: 31-Ederson; 2-Kyle Walker, 5-John Stones, 3-Nicolas Otamendi, 18-Fabian Delph; 25-Fernandinho, 21-David Silva, 17-Kevin De Bruyne, 19-Leroy Sane, 7-Raheem Sterling (8-Ilkay Guendogan, 78'), 10-Sergio Aguero (33-Gabriel Jesus, 62')
Cadangan: 1-Claudio Bravo, 3-Danilo, 15-Eilaquim Mangala, 20-Bernardo Silva, 42-Yaya Toure
Pelatih: Pep Guardiola
Arsenal: 33-Petr Cech; 24-Hector Bellerin, 6-Laurent Koscielny, 18-Nacho Monreal, 31-Sead Kolasinac; 29-Granit Xhaka (12-Olivier Giroud, 78'), 34-Francis Coquelin (9-Alexandre Lacazette, 56'), 8-Aaron Ramsey, 11-Mesut Oezil, 17-Alex Iwobi (10-Jack Wilshere, 78'); 7-Alexis Sanchez
Cadangan: 2-Mathieu Debuchy, 10-Jack Wilshere, 12-Olivier Giroud, 14-Theo Walcott, 35-Mohamed Elneny, 54-Matt Macey
Pelatih: Arsene Wenger
Wasit: Michael Oliver